Langsung ke konten utama

DESTINY

(1)
_FIRST LOVE_


Panggil aku Ayra seorang mahasiswi semester 5 di perguruan tinggi Universitas Islam Negeri Barito Utara Kalimantan tengah. Masuk perguruan tinggi jalur prestasi. Aku adalah orang yang optimis dalam segala hal dan juga realistis. Aku juga orang yang suka hal-hal baru.

Semester pertama aku memutuskan masuk menjadi anggota sanggar fakultas, kenapa gak masuk sanggar universitas yang cakupannya lebih luas? Well, karena fall in love at first sight. Dan yang bikin jatuh cinta itu marsnya, aku merasa terhura melihat kekeluargaan mereka di panggung saat pementasan. Hingga  akhirnya aku mendaftar bareng sama salah seorang teman yang satu lokal di bangku perkuliahan. Hasilnya aku bertahan sampai akhir dan jadi anggota penuh tapi temen ku putus di tengah jalan yang biasa kami sebut dengan istilah seleksi alam.

Semua berjalan lancar, organisasi kampus dan perkuliahan ku balance sama seperti hasil akhir dalam ilmu akuntasi yang ku pelajari hampir setiap 2 kali seminggu di jurusan ku “Perbankan Syariah”. Menjelang semester 3 teman-teman satu lokal juga sudah masuk organisasi pilihan hati masing-masing. Waktu itu hampir separuh mahasiswa dan mahasiswi di kelas ku masuk Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan yang menjabat menjadi ketuanya salah seorang senioran di sanggar.

“kenapa gak ikut HMJ ay ?” tanya ketua HMJ nya langsung malam itu, saat sedang istirahat latihan teater

“Mungkin nanti bang” ucap ku asal

“Mumpung aku ketuanya”

“Wah nepotisme dong” canda ku, doi cuman ketawa

Well, alasan utamanya saat itu sih, lebih kepada aku yang gak mau terlibat dalam organisasi yang lebih serius dan bikin pusing, juga lebih kepada aku gak tertarik sama dunia perpolitikan. Padahal kalau di pikir-pikir segala sesuatu itu gak lepas dari yang namanya politik. Yah, maklumlah waktu itu masih kecil, pemikirannya.

Komentar